PLN ingatkan masyarakat untuk tidak bermain layang-layang di sekitar jaringan listrik.
RENGAT (perepat.com)-PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Rengat mengimbau agar warga tidak main layang-layang di sekitar jaringan. Hal itu dikarenakan dapat membahayakan diri serta mengganggu jaringan listrik hingga mengakibatkan listrik padam.
”Kami sangat mengharapkan kerja sama dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan jaringan listrik. Salah satunya dengan tidak bermain layang-layang dekat jaringan listrik,” ujar Manager PLN UP3 Rengat, Beny Indra Praja.
Diakui Beny, jika jaringan listrik terganggu bahkan sampai mengakibatkan listrik padam, tentu masyarakat juga yang akan dirugikan.
”Jangan sampai pas listrik padam, masyarakat marah dan kesal serta menyalahkan PLN. Padahal, itu karena ulah sendiri yang bermain layang-layang di sekitar jaringan,” ucapnya
Seperti kejadian yang terjadi pada 3 Maret lalu. Dimana layang-layang tersangkut pada jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 kV di Desa Sungai Dawu, Kecamatan Rengat Barat. Akibatnya, jaringan listrik di Desa Sungai Dawu, Desa Pematang Jaya, Desa Tani Makmur dan sekitarnya menjadi padam.
”Ketika tali layang-layang menyentuh jaringan, akan berdampak gangguan hingga listrik menjadi padam. Memang bermain layang-layang menjadi bagian dari budaya masyarakat. Namun sebaiknya, bermain layang-layang dilaksanakan di area yang jauh dari jaringan listrik. Sehingga permainan layang-layang tersebut tetap aman dan tidak menggangu jaringan listrik,” terang Beny.
Beny menegaskan, PLN UP3 Rengat terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada setiap pelanggan. Bahkan baru-baru ini pihaknya telah memberikan piagam penghargaan kepada pelanggan tetap waktu bayar tagihan.(dan/pc)