(Ilustrasi media center riau)
TALUK KUANTAN (perepat.com)-Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menjelaskan, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kuansing tahun ini menurun drastis bila dibanding tahun lalu.
Per Januari tahun 2021 Diskes mendata sebanyak dua kasus yang terdapat di Puskesmas Kari, Kecamatan Kuantan Tengah dan Puskesmas Muara Lembu, Kecamatan Singingi. Sementara Januari 2020, kasus DBD di Kuansing sebanyak 91 kasus.
Februari 2021 sendiri, tidak ditemukan kasus DBD di Kuansing. Sedangkan pada Februari tahun lalu, ada 31 kasus DBD di Kuansing. Pada Maret 2021, ada tiga kasus DBD ditemukan. Tersebar di Puskesmas Kari, Kecamatan Kuantan Tengah dan Puskesmas Muara Lembu, Kecamatan Singingi serta di Puskesmas Koto Baru, Kecamatan Singingi. Dibandingkan Maret 2020 lalu, terdapat 56 kasus DBD di Kuansing.
“Kasus DBD tahun ini memang jauh menurun drastis,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kuansing, Jumardi melalui Kasi Surveilans dan Imunisasi, Ventri Yoni.
Sementara April, menurut dia datanya belum masuk dari setiap Puskesmas. Biasanya awal tahun, Januari sampai Maret, angkanya tinggi. Sebab saat itu memasuki masa pancaroba.
“Semoga kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan tetap tinggi. Sehingga bisa menekan angka DBD. Tahun lalu, angka DBD ada 300 lebih kasus sepanjang tahun. Selain itu, ada 4 pasien DBD yang meninggal,” terang Yoni.(sars)
- Sumber: riauterkini