PADANG (perepat.com)-Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menerima bantuan pasokan oksigen medis sebanyak 30 ton dari Provinsi Riau. Bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan Rumah Sakit yang merawat pasien Covid-19 di Sumbar.
“Terima kasih kami ucapkan pada Gubernur Riau, Drs H Syamsuar MSi. Bantuan ini menambah stok Sumbar dalam penanganan Covid-19,” ujar Gubernur Sumbar, H Mahyeldi Ansharullah, Sabtu (17/7).
Mahyeldi menjelaskan, bantuan tersebut didapatkan setelah dirinya menghubungi langsung Gubernur Riau, Drs H Syamsuar MSi.
“Saya hubungi Gubernur Riau. Alhamdulillah, kita dibantu. Pak Wagub Riau juga menghubungi sejumlah instansi agar dapat membantu Sumbar. Seperti Pangdam,” ucap Mahyeldi.
Mahyeldi menjelaskan, oksigen dari Riau tersebut berasal dari PT Indah Kiat. Nantinya, bantuan oksigen itu akan disalurkan sesuai kebutuhan. Dimana pendistribusian akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Sumbar.
Selain bantuan oksigen, Sumbar juga mendapatkan bantuan melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) berupa bantuan untuk Program Keluarga Harapan (PKH).
“Bantuan itu nantinya disalurkan berupa beras sebanyak 10 kg pada keluarga tidak mampu di daerah yang diterapkan PPKM Darurat. Yakni, Kota Padang, Kota Padang Panjang dan Kota Bukittinggi,” ungkap politisi PKS tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Arry Yuswandi mengatakan selama pelaksanaan PPKM di Sumbar, sudah ada perbaikan indikator.
“Rumah Sakit di Padang Panjang yang sebelumnya kena sorot, sekarang sudah hijau. Cuma RS di Padang dan Bukittinggi masih kuning. Karena itu Keterisian Tempat Tidur (BOR) akan coba kita turunkan terus,” sebut Arry.(adi/dan)