
Ilustrasi.
PEKANBARU (perepat.com)-Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih menjadi ancaman nyata di pulau Sumatera. Terbukti, berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, terdeteksi 140 hotspot (titik panas) di berbagai wilayah.
Pantauan satelit, hotspot tersebut tersebar di delapan provinsi. Terbanyak berada di Sumatera Barat, yakni 45 titik. Disusul Sumatera Utara 33 titik, Sumatera Selatan 17 dan Bangka Belitung 16 titik.
“Sisanya berada di Jambi 9 titik, Riau 8 titik, Bengkulu 7 titik dan Aceh 5 titik,” ujar Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Yasir, Sabtu (26/3/2022).
Yasir menjelaskan, hotspot yang terdeteksi di Riau terdapat di 6 kabupaten. Terbanyak terdapat di kabupaten Bengkalis dan Rokan Hulu, masing-masing 2 titik.
“Sisanya di Kepulauan Meranti, Kampar, Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu masing-masing satu titik,” terang Yasir sembari menyebutkan confidence hotspot berada pada level sedang.(sars)