Jumlah kunjungan wisatawan ke Istana Siak selama libur Nataru mengalami penimgkatan yang signifikan.(dok: media center riau)
SIAK (perepat)-Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Siak, Tekad Perbatas Setia Dewa menyampaikan, kunjungan wisatawan ke Istana Asserayyah Hasyimiah (Istana Siak) mengalami peningkatan yang cukup signifikan selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Tercatat jumlah kunjungan mencapai 12.966 wisatawan terhitung sejak 25 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
“Sebagian besar wisatawan yang berkunjung merupakan wisatawan lokal Riau, selain itu ada pula dari luar Provinsi Riau seperti Sumatera Barat, Jambi, bahkan luar Pulau Sumatera. Hal itu terlihat dari nomor plat kendaraan yang terparkir di kawasan Istana Siak,” ujar Tekad.
Untuk masuk ke Istana Siak, lanjut Tekad, pengunjung hanya dikenakan tarif tiket sebesar Rp10.000 bagi orang dewasa dan Rp5.000 bagi anak-anak. Di dalamnya akan ada tour guide yang akan menjelaskan sejarah singkat dari Kesultanan Siak beserta peninggalannya.
Selain itu, pengunjung juga terlihat memadati sejumlah destinasi wisata yang berada di sekitar kawasan Istana Siak seperti alun-alun Siak Bermadah, Water Front City Turap Sungai Jantan, masjid peninggalan Kesultanan Siak Masjid Syahabuddin dan Makam Sultan Syarif Kasim.
Menurut Tekad, membeludaknya pengunjung ke negeri Istana saat ini tidak lepas dari promosi wisata yang dilakukan Disparekraf Siak melalui media sosial, media online, media cetak, pameran-pameran, dan baliho-baliho yang tersebar.
“Promosi ini tentunya bertujuan supaya ke depan wisatawan dari berbagai daerah lebih ramai lagi ke Siak. Sehingga dapat berdampak positif terhadap roda perekonomian masyarakat dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ucap Tekad.(sars/ckp)