Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (Kadis P3A PP dan KB) Kepri, Misni SKM MSi.
TANJUNGPINANG (perepat.com)-Indikator keberhasilan pembangunan bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak ditentukan oleh tingkat pencapaian Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG). Tingkat capaian IPG Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) per tahun terus meningkat.
Pada 2018 raihan keberhasilan 92, 97 dan meningkat di tahun 2019 sebesar 93,10. Namun capaian IDG menurun. Hal ini disebutkan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (Kadis P3A PP dan KB) Kepri, Misni SKM MSi.
Ditegaskan oleh Puan Misni, perlu komitmen semua pihak untuk terus mendorong pencapaian keterwakilan perempuan kedepannya dalam politik, memenuhi keterwakilan 30 persen perempuan di parlemen atau Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
“Para puan diharapkan perannya mengambil keputusan politik,” ungkapnya pada sosialisasi virtual Peningkatan Partisipasi Perempuan di Bidang Politik, Hukum, Sosial, dan Ekonomi yang dilaksanakan virtual dari Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Kamis 22 Syawal 1442 (3Juni 2021).
Jumlah perempuan di antara 45 legislatif di DPRD Kepri disebutkan oleh Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad SE MM saat membuka acara – masih rendah. Hanya 4 orang saja. Keterwakilan perempuan terbanyak, barulah di Kota Tanjungpinang yang capaiannya 37 persen.
Menyadari masih lemahnya kedudukan para puan di (DPRD), Puan Misni bersyukur dipercaya sebagai Ketua Panitia Pelaksana. Maka, dihubungi mereka yang kompeten yang bakal menjadi pembicara. Narasumber pada sosialisasi virtual itu peneliti senior LIPI Prof Siti Zuhro, Ketua Lembaga Kajian Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, Pratiti Budi Asih dan Wakil Ketua DPRD Kepri yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kepri, Hj Dewi Kumala Sari. Pembicara lainnya, Ririn Warsiti – anggota DPRD Kepri, dan anggota DPRD Kepri, Suryani SE yang juga Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kepri.(not/par)