Pertemuan SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru bersama LKP Riau International College.
PEKANBARU (perepat.com)-Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas sekolah, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru terus berinovasi dengan menjalin kerjasama bersama Dunia Usaha, Dunia Industri, Perguruan Tinggi hingga lembaga pendidikan.
Terbaru, SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru yang beralamat di Jalan KH Ahmad Dahlan, Sukajadi menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lembaga Kursus & Pelatihan (LKP) Riau International College (RIC).
Kepala SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru, Paiman Sanen SAg menyebutkan, MoU tersebut merupakan salah satu usaha dan upaya pengembangan sekolah.
“Tujuannya sesuai dengan Program Vokasi, yakni mempersiapkan tenaga yang dapat menetapkan keahlian dan ketrampilan di bidangnya, siap kerja dan mampu bersaing secara global,” ujar Paiman.
Paiman menjelaskan, pada program pendidikan vokasi, sekolah harus bermitra dengan Lembaga Pendidikan Vokasi. Nah, LKP RIC adalah salah satu lembaga yang ditunjuk Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) pada Program Vokasi.
“LKP RIC sudah memiliki banyak mitra di bidang industri. Diharapkan lulusan SMK Muhammadiyah 2 bisa terserap di dunia industri melalui kemitraan ini,” ucap Paiman.
Sementara itu, Direktur RIC, Mardimin Moerad SKom MM menyambut baik MoU yang terjalin dengan SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru. Diakuinya, MoU ini saling menguntungkan kedua belah pihak, baik LKP RIC maupun SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru dalam pengembangan mutu dan kualitas pendidikan.
Melalui kerjasama ini, lanjut Mardimin, pihaknya siap melahirkan generasi muda harapan bangsa yang memiliki kemampuan tenaga ahli profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.
“Pendidikan adalah satu cara untuk menjadi orang sukses, mengejar mimpi dan merubah nasib. Kami bersama SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru ingin mengambil bagian dalam melahirkan generasi yang hebat dan berkualitas,” tukas Mardimin.(sars)