Stok BBM Bersubsidi di Riau dijamin aman hingga akhir tahun 2022.(foto dok: media center riau)
PEKANBARU (perepat.com)-Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Evarefita memastikan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yakni Biosolar dan Pertalite di Provinsi Riau aman sampai akhir tahun 2022.
Kepastian itu disampaikan setelah pihaknya mendapat informasi terkait penambahan kuota BBM bersubsidi di Riau oleh Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas setelah Pemprov Riau mengirim surat permintaan penambahan kuota BBM.
“BBM subsidi untuk Riau jadi ditambah. Pernyataan untuk penambahan BBM sudah ada,” kata Eva.
Karena itu, lanjut Eva, pihaknya masih menunggu surat resmi dari BPH Migas terkait penambahan kuota BBM bersubsidi untuk Riau.
“Jadi kita tunggu surat resminya, dan kita sudah minta ke BPH Migas surat tertulisnya berapa penambahan kuota BBM bersubsidi untuk Riau. Yang penting informasi yang kami terima, penambahan kuota BBM mencukupi sampai akhir tahun 2022,” terangnya.
“Dengan adanya penambahan kuota BBM bersubsidi ini kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi sampai akhir tahun, mengingat kita akan menghadapi Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, tentu kebutuhan akan meningkatkan,” tukasnya.
Berdasarkan informasi, terdapat ratusan ribu penambahan kuota BBM subsidi untuk Riau. Untuk Biosolar, dari sebelumnya 795.290 Kilo Liter (KL) menjadi 936.934 KL. Sedangkan untuk Pertalite dari sebelumnya 806.604 KL menjadi 1.044.793 KL.(rim)