
Ketua Pansel Assesment Sekdaprov Riau, HM Yafiz.
PEKANBARU (perepat.com)-Pendaftaran assesment (seleksi terbuka) calon Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau jabatan tinggi madya, dibuka sejak Senin 22 Sya’ban 1442 H (5 April 2021). Hal itu sesuai Pengumuman Panitia Seleksi No. 04/Pansel/JPTM/2021 yang ditandatangani Ketua Panitia Seleksi (Pansel), H M Yafiz. Seleksi memberikan kesempatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparat Sipil Negara (ASN) yang berada di pusat atau pun di daerah.
“Hingga penutupan sore Jum’at hari ini, 26 Sya’ban1442 (9 April) pukul 16:30 WIB, telah empat orang yang mendaftar assesment atau seleksi terbuka sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Riau. Tiga nama telah menyerahkan dokumen persyaratan. Tambahan seorang lagi, mendaftar pagi Jum’at,” ujar Yafiz.
Dijabarkan Yafiz, persyaratan untuk mengikuti assesment, berusia maksimal 58 tahun. Pernah menduduki jabatan pejabat tinggi pratama atau jabatan fungsional jenjang ahli utama paling tidak dua tahun. Berpengalaman pada jabatan bidang terkait dengan jabatan yang bakal diduduki, paling tidak tujuh tahun.
Pengamatan perepat.com hingga hari ketiga, Rabu 24 Sya’ban (7 April) belum ada yang mendaftar. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Kantor Unit Pelayanan Teknis (UPT) Penilaian Kompetensi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Budi Fakhri SPsi dikutip dari Media Center Riau.
Namun, menjelang penutupan sore Jum’at hari ini, 26 Sya’ba (9 April) pukul 16:30 WIB telah empat orang yang mendaftar. Penjelasan dari Budi Fakhri menyebutkan keempat orang itu ASN dari Pemprov Riau. Tiga terdahulu, yaitu H Said Syarifuddin SE MP MSn, Surya Maulana dan Said Mustafa. Tak disebutkan siapa yang mendaftar kudian.
“Kita masih melakukan verifikasi. Jika nanti ternyata ada yang masih kurang, akan segera disampaikan,” tukasnya.
Kekosongan jabatan Sekda Provinsi Riau, setelah H Yan Prana Jaya Indra Rasyid ditahan karena didakwa dugaan korupsi. Dia didakwa menggelapkan anggaran Badan Perencanaan dan Pembagunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Siak, Rp2,8 miliar. Kini masih disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Kamis 25 Sya’ban (8 Apri) kemarin, hakim menolak seluruh aksepsinya. Sidang In sya’a Allaah dilanjutkan Senin 28 Sya’ban (12 April).
Desember 2020, Staf Ahli Bidang Hukum, Pemerintahan dan SDM, H Masyrul Kasmi, ditetapkan Gubri Drs H Syamsuar MSi sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekdaprov Riau. Jabatan berakhir hingga pejabat definitif dilantik.
Kesiapan Para Calon
H Said Syarifuddin pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Provinsi Riau. Sejak akhir agustus 2019 saat masih Sekdakab Inhil telah menyatakan siap menjadi Sekdaprov Riau. Namun, H Yan Prana yang ditetapkan Gubri.
Jabatan sebagai Sekdakab Inhil ditinggalkannya karena mengajukan diri sebagai widyaiswara. Pelantikannya oleh Gubri pada Selasa 7 Zulhijjah 1441 (28 Juli 2020) yang ditugaskan di Badan Pengembangan SDM Provinsi Riau. Kini dia juga menjabat sebagai Datuk Seri Ketua Umum Dewan Pengurus Harian Lembaga Adat Melayu (DPH LAM) Riau Inhil masa khidmat 2020-2025 yang ditabalkan pada Sabtu 10 Muharom 1442 (29 Agustus 2020), bertepatan dengan Hari ‘Asyuro.
Dr Ir Surya Maulana pernah menjabat sebagai Kepala BKD Provinsi Riau yang diserahterimakan pada Senin 28 Jumadil Akhir 1435 (28 April 2014) karena telah diangkat sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Provinsk Riau. Beberapa jabatan pun pernah diembannya termasuk Kabag Humas Pemrov Riau dan juga Kadishub Provinsi Riau. Pada 2019 pun dia menyatakan siap.
Dr Said Mustafa pernah menjabat Sekdako Dumai. Bersuara tegas dia memprotes Prof Dr Mukhtar Ahmad MSc selaku Ketua Pansel Assesment Provinsi Riau yang tidak meloloskan tujuh peserta assesment Pejabat Tinggi Pratama (PTP) pada pertengahan September 2017.
Pada 2019 dia tidak lolos maju sebagai calon Sekdaprov Riau. Tiga yang lolos ketika itu, Said Syarifuddin (Sekdakab Inhil), Asrizal (Kadis Perindustrian Provinsi Riau) dan H Yan Prana Jaya (Kepala BKD Siak). Besok, Sabtu 27 Sya’ban (10 April), In sya’a Allah diumumkan nama-nama yang ditetapkan sebagai calon peserta seleksi Sekdaprov Riau itu.(par/sars)