PEKANBARU (perepat.com)–Sholat Shubuh sungguh karunia istimewa Allaah Tabaroka wa Ta’ala kepada ummat Islam. Terlebih lagi jika berjama’ah di masjid (musholla).
Keistimewaannya pada amalan sebelum, ketika dan sesudahnya. Bukan sekedar ganjarannya, tapi sholat shubuh berjama’ah di masjid itu menjadi washilah kekuatan dan kejayaan ummat Islaam.
Menyadari hal itu, maka terbentuklah organisasi Gerakan Sholat Subuh Berjama’ah (GSSB) di berbagai pelosok negeri dan di wilayah di Indonesia. Juga Komunitas Pejuang Shubuh.
Gerakan mereka menggugah dan mengajak agar ummat cinta sholat shubuh berjamaah di masjid, sekaligus mengkoordinir kegiatan yang menyertainya. Kegiatannya pun sudah berskop nasional.
GSSB Riau telah melaksanakan 15 kali kegiatan di berbagai masjid. Tidak hanya di Pekanbaru, tapi juga ke luar daerah. GSSB ke-16, In sya’a Allaah dilaksanakan Ahad 2 Dzul Qo’idah 1442 (13 Juni) esok di Masjid Paripurna Al-Ihsan, Jalan Teratai, Sukajadi.
Ketua GSSB Riau, Tuan Guru H Zulhusni Domo SAg mengajak warga Pekanbaru beramai-ramai hadir. Namun himbau Ketua II Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau itu, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kami hadir bersama sejumlah ulama’ dan muballigh pilihan, serta umaro’,” tukasnya menegaskan.
Seusai sholat shubuh, setelah berzikir dan ber’do’a disampaikan taushiyah-tazkiroh. Di tiap dimasjid yang dikunjungi disampaikan oleh da’i berbeda hingga melewat waktu syuruk. Setelah itu dilaksanakan sholat sunat isyrok yang dua rokaatnya setara dengan haji dan umroh yang sempurna.
“Jika ingin masjidnya dikunjungi Tim GSSB, Pengurus Masjid boleh menghubungi kami, ” ucap Tuan Guru Zulhusni mempelawa. Nomor narahubung yang dapat dikontak 0812 7620 600. Boleh juga ke nomor 0812 7530 884. (dan)